Metode
Proses Belajar Mengajar
Proses
belajar menagajar pada dasarnya adalah kegiatan interaksi dan komunikasi anatar
guru dan murid dalam ramgka menyampaikan ilmu pengetahuan, wawasan dan
sebagainya. Proses belajar mengajar yang baik adalah proses belajar mengajar
yang menyenangkan, menggairahkan, mencerahkanm dan efektif. Untuk itu
diperlukan pemahaman terhadap karakter jiwa anak didik. Pemahaman terhadap
konsep jiwa manusia dangat membantu dalam merumuskan konsep metode proses
belajar mengajar. Didalam psikologi misalnya dijumpai aliran Nativisme yang
menekan kan pada segi-segi pembawaan yang dibawa sejak lahir, aliran empirisme
yang menakankan pengaruh lingkungan dan aliran yang menkankan perpaduan antara
pengaruh lingkungan dalam diri anak dan dari lingkungan sekitar. Dari berbagai
teori tersebut maka kan lahir metode dan pendekatan dalam kegiatan belajajar
mengajar.
·
Dari teori nativisme akan lahir
pendekatan belajar yang berpusat pada guru (theacher
centris), dengan menggunakan metode ceramah, teladan, bimbingan, dan
nasihat.
·
Dari teori empirisme, akan lahir
pendekatan yang berpusat pada murid (student
centris), dengan metodenya seperti pemecahan masalah, penemuan, penugasan,
dan sebagainya.
·
Selanjutnya dalam teori konvergensi akan
lahir pendekatan yang menekankan keseimbangan antara guru dan murid dengan
metodenya seperti tanya jawab, diskusi, seminar, dan sebagainya.
Dengan
demikian penentuan metode dalam kegiatan proses belajar mengajar ini amat
dipengaruhi oleh konsep tentang jiwa manusia.
Daftar
Pustaka
Nata,
H. Abudin.2012. Pemikiran Pendidikan
Islam dan Barat. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar