Minggu, 18 Desember 2016

Masalah Relevansi Pendidikan

Masalah Relevansi Pendidikan
Telah dijelaskan pada bagian terdahulu bahwa tugas pendidikan ialah menyiapkan sumberdaya manusia untuk pembangunan. Masalah relvansi pendidikan mencakup sejauh mana sistem pendidikan dapat menghasilkan luaran yang seusuai dngan kebutuhan pembangunan, yaitu masalah-masalah seperti yang digambarkan dalam rumusan tujuan pendidikan nasional.
Luaran pendidikan diharapkan dapat mengisi semua sektor pembangunan yang beraneka ragam seperti sektor produkasi, sektor jasa, dan lain-lain. Baik dari segi jumlah maupun dari segi kualitas. Jika sistem pendidikan menghasilkan luaran yang dapat mengisi semua sektor pemangunan baik yang aktual (yang tersedia) maupun yang potensial dengan memenuhi kriteria yang dipersyarat kan oleh lapangan kerja, maka relevansi pendidikan diangap tinggi.
Sebenarnya kriteria relevansi yang dinyatakan tersebut cukup ideal jika dikaitkan dengan kondisi sistem pendidikan pada umunya dan gambaran tentang kerjaan yang ada antara lain sebagai berikut:
-          Status lembaga pendidikan sendiri masih bermacam-macam kualitasnya.
-          Sistem pendidikan tidak pernah menghasilkan luaran siap pakai. Yang ada hanyalah siap kembang.
-          Peta kebutuhan tenaga kerja dengan persyaratan yang dapat digunakan sebagai pedoman oleh lembaga-lembaga pendidikan untuk menyusun programnya tidak tersedia.

Daftar Pustaka

Umar, Tirtarahardja dan S.L La Sulo. 2005. Pengantar Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar