Biografi
Ivan Illich
Ivan
Illich lahir di Wina sebuah kota yang menjadi ibu kota negara Austria pada
tahun 1926, tidak diketahui tanggal lahirnya. Sejak kecil ia mendapatkan kasih
sayang dari kedua orang tuanya, dan sejak kecil pula ia mendapatkan pelajaran
dan didikan dari orang tuanya, ia termasuk anak yang cerdas.
Setelah
lulus dari sekolah tingkat pertama, kemudian Ivan Illich melanjutkan
pendidikannya di Universitas Gregoriana, Roma, Italia. Di universitas itu Ivan
Illich belajar tentang teologi. Setelah mendapatkan gelar sarjananya di
Universitas Gregoriana, Roma, Italia, kemudian ia memutuskan untuk sekolah lagi
di Universitas Salzburg. Di Universitas tersebut ia mendapatkan gelar doktor di
bidang ilmu sejarah, dan tidak lama kemudian ia diangkat atau ditahbiskan
sebagai imam gereja katolik Roma.
Pada
tahun 1951 ia telah mendarat di kota New York, Amerika Serikat. Karena waktu
itu kota New York telah dipenuhi oleh imigran-imigran dari negara Irlandia dan
Puerto Rico maka sehari-hariannya hidupnya ia habiskan dengan memberikan
bimbingan baik bimbingan pendidikan maupun bimbingan keagamaan dan ia juga
berkarya di tengah-tengah imigran tersebut.
Kemudian
ia pergi ke Mexico, dan pada tahun 1956-1969 ia menjadi salah satu pendiri
Centre For Intercultural Documentation (CIDOC) di Cuernavara, Mexico, dan sejak
tahun 1964-1976 ia mendapatkan suatu penghormatan untuk memimpin
seminar-seminar penelitian tentang Institusional Alternative In a Technological
Society dengan memfokuskan studi-studi tentang Amerika Latin.
Komitmennya
pada humanisme radikal menjadikan ia salah seorang hero bagi kaum katolik kiri.
Akibatnya sepak terjangnya banyak tidak dimengerti oleh hirarki gereja dan
lembaga-lembaga konvensional serta ide-ide yang berlaku tentang apa itu keutamaan
sosial.
Sejak
tahun 1981, Ivan Illich menjadi profesor tamu di Gottingen dan berlin di
Jerman. Dan akhir tahun 1982 ia mengajar di Berkeley, California, Amerika
Serikat. [11]
Ivan
Illich yang dilahirkan di Wina pada tahun 1926 adalah tokoh pendidikan yang
sangat kontroversial dengan ide-ide pembebasannya tentang persekolahan,
sehingga dikelompokkan sebagai pemikir “humanis radikal”. Ia termasuk orang
yang mempunyai kepribadian yang langka, kegembiraan yang besar, wawasan luas,
dan daya cipta yang subur, seluruh pemikirannya didasarkan pada perhatiannya
terhadap penyempurnaan manusia secara fisik, secara rohaniah, dan secara
intelektual [12]. Dan Ivan Illich meninggal pada tanggal 2 Desember 2002.
Semasa
hidupnya, ia sempat mengeluarkan karyanya dalam bentuk buku-buku ilmiah,
diantara buku-buku yang sudah terbit di Indonesia adalah :
Celebration
of Awareness (diterbitkan oleh Ikon Teralitera pada tahun 2002 dengan judul
Perayaan Kesadaran).
Medical
Nemesis (diterbitkan oleh Yayasan Obor Nasional pada tahun 1995 dengan judul
Batas-batas Pengobatan).
Deschooling
Society (diterbitkan oleh Obor Nasional pada tahun 2000 dengan judul Bebaskan
Masyarakat dari Belenggu Sekolah).
Vernacular
Gender (diterbitkan oleh Pustaka Pelajar pada tahun 1998 dengan judul Matinya
Gender).
Sumber
http://arfanmuammar.blogspot.co.id/2012/06/gagasan-ivan-illich-dalam-pendidikan.html#.WF84_Pl97IV
Tidak ada komentar:
Posting Komentar