Ekonomi
Pendidikan
Dunia
pendidikan adalah lembaga yang berkewajiban mengembangkan individu manusia. Ke
arah mana tujuan hidup seseorang dan hidup yang bagaimana diinginkannya banyak
dipengaruhi oleh pendidikan yang dia terima di sekolah dan perguruan tinggi.
Melihat kenyataan tersebut diatas, sudah tentu pendidikan tidak akan membawa
pesertda didik ke arah hidup yang membingungkan, menyusahkan dan sengsara,
walaupun bisa mencari uang banyak. Ini berarti dunia pendidikan bukan dunia
bisnis temopat berlatih mencari uang, melainkan dunia pembinaan tempat peserta
didik belajar agar bisa hidup wajar dan damai.
Sebagai
tempat pembinaan pendidikan tidak memandang ekonomi sebagai pemeran utama
seperti hal didunia bisnis. Eknomi hanya sebagai pemegang peran yang
menentukan. Sebab tanpa ekonomi yang memadai dunia pendidikan tidak akan
berjalan dengan lancar. Misal, sekolah yang tidak mampu membeli buku baru
sehingga pengetahuan yang diberikan kepada anak-anak ketinggalan zaman. Tidak
adanya bangku, meja, dan kursi. Sekolah yang tidak mempunyai alat peraga akan
membuat pemahan anak menjadi dangkal. Demikian besar dampak negatif pendidikan
yang ekonominya terbatas.
Namun
situasi ekonomi tersebut diatas, tidak mesti megakibatkan suatu sekolah menjadi
mati. Ada hal lain yang lebih mentukan hidup matinya dan maju mundurnya suatu
lembaga pendidikan dibandingkan dengan ekonomi, yaitu dedikasi, keahlian, dan
keterampilan pengelola dan guru-gurunya.
Daftar
Pustaka
Made,
Pidarta. 2014. Landasan Pendidikan. Jakarta:
Rineka Cipta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar